WELCOME TO MY BLOG

Minggu, 20 Februari 2011

Pencemaran Laut

"Apa saja yang mencemari laut? Karena jalannya air akan selalu berakhir di laut, seluruh bentuk pencemaran yang terjadi pada sungai akan terbawa dan berakhir di laut. Berbagai kehidupan di tepi pantai (permukiman, pertanian, industri, kegiatan pariwisata, dan lain sebagainya) juga menyumbangkan pencemaran di wilayah pantai dan laut. Di tengah laut, minyak dari kapal yang lewat atau kapal yang sedang dibersihkan juga menjadi salah satu penyebab pencemaran.

Apa saja jenis pencemaran laut?
Seperti halnya pencemaran air, pencemaran laut juga dapat dikategorikan ke dalam pencemaran kimiawi dan pencemaran biologis. Namun demikian, buangan air yang temperaturnya sangat tinggi sehingga mengganggu kehidupan di laut juga dapat dikategorikan sebagai pencemaran.

Apa pentingnya perlindungan wilayah pantai?
Kota dan permukiman di dunia lebih banyak berada di wilayah pantai. Perlindungan wilayah pantai sangat menentukan kelangsungan kehidupan manusia di wilayah-wilayah tersebut."

Ekosistem Terumbu Karang

Terumbu karang merupakan ekosistem yang amat peka dan sensitif sekali. Jangankan dirusak, diambil sebuah saja, maka rusaklah keutuhannya. Ini dikarenakan kehidupan di terumbu karang di dasari oleh hubungan saling tergantung antara ribuan makhluk. Rantai makanan adalah salah satu dari bentuk hubungan tersebut. Tidak cuma itu proses terciptanya pun tidak mudah. Terumbu karang membutuhkan waktu berjuta tahun hingga dapat tercipta secara utuh dan indah. Dan yang ada di perairan Indonesia saat ini paling tidak mulai terbentuk sejak 450 juta tahun silam.

Sebagai ekosistem terumbu karang sangat kompleks dan produkstif dan keanekaraman jenis biota yang amat tinggi. Variasi bentuk pertumbuhannya di Indonesia sangat kompleks dan luas sehingga bisa ditumbuhi oleh jenis biota lain.

Ekosistim ini adalah ekosistim daerah tropis yang memiliki keunikan dan keindahan yang khas yang pemanfaatannya harus secara lestari. Ekosistim terumbu karang ini umumnya terdapat pada perairan yang relatif dangkal dan jernih serta suhunya hangat ( lebih dari 22 derjat celcius) dan memiliki kadar karbonat yang tinggi. Binatang karang hidup dengan baik pada perairan tropis dan sub tropis serta jernih karena cahaya matahari harus dapat menembus hingga dasar perairan. Sinar matahari diperlukan untuk proses fotosintesis, sedangkan kadar kapur yang tinggi diperlukan untuk membentuk kerangka hewan penyusun karang dan biota lainnya.

Indonesia yang terletak di sepanjang garis khatulistiwa, mempunyai terumbu karang terluas di dunia yang tersebar mulai dari Sabang- Aceh sampai ke Irian Jaya. Dengan jumlah penduduk lebih dari 212 juta jiwa, 60 % penduduk Indonesia tinggal di daerah pesisir, maka terumbu karang merupakan tumpuan sumber penghidupan utama.

Disamping sebagai sumber perikanan, terumbu karang memberikan penghasilan antara lain bagi dunia industri ikan hias, terumbu karang juga merupakan sumber devisa bagi negara, termasuk usaha pariwisata yang dikelola oleh masyarakat setempat dan para pengusaha pariwisata bahari.

Gunung Berapi

Gunung adalah bentuk muka bumi yang bisa menjulang tinggi hingga lebih dari 400 meter di atas permukaan laut, berbentuk kerucut atau kubah. Sebelum sampai puncaknya, kita bisa lihat lereng-lereng yang dipenuhi berbagai macam tumbuhan hijau dan hutan lebat, sehingga udara begitu sejuk dan segar kita rasakan. Adik-adik, udara segar ini jarang sekali kita rasakan di tempat tinggal kita, dengan begitu.. banyak orang yang ingin pergi ke gunung untuk merasakan kesegaran alamnya.

Indonesia yang berada di negara kepulauan, dilintasi 2 jalur pegunungan (Sirkum), yaitu Sirkum Pasifik dengan rangkaian pegunungan di Sulawesi Utara, Maluku Utara, dan Papua. dan Sirkum Mediterania dengan rangkaian pegunungan memanjang dari ujung barat laut Pulau Sumatera sampai ujung Kepulauan Nusa tenggara, dan pulau-pulau di Maluku Selatan. Karena barisan inilah, wilayah Indonesia banyak dijumpai pegunungan berapi yang jumlahnya lebih dari 200. Dan karena Indonesia terletak di daerah lingkaran api atau cincin api pasifik (Pacific Ring of Fire), maka Indonesia merupakan daerah rawan gempa dan gunung meletus, daerah ini mengelilingi Samudera Pasifik.

Dilihat dari aktivitasnya, tipe gunung ada yang tidak berapi dan berapi. Gunung tidak berapi biasanya terbentuk karena gunung api yang sudah ratusan bahkan ribuan tahun tidak aktif lagi, atau terbentuk karena pergeseran kulit bumi. Contoh gunung berapi yang sudah tidak aktif lagi di Indonesia misalnya yang terdapat di Kalimantan dengan ketinggian rata-rata tidak melebihi dari 2500 di atas permukaan laut, yaitu Gunung Harun yang memiliki tinggi 2.160 meter berada di Propinsi Kalimantan Timur, Bukitraya yang memiliki Tinggi 2.278 meter berada di Propinsi Kalimantan Barat. Di Sumatera ada Bukit Barisan, di pulau Jawa bagian selatan ada Pegunungan Seribu, dan di bagian tengah-utara Pegunungan Kendeng di Jawa Tengah.

Sedangkan gunung berapi adalah gunung yang masih aktif, di dalam perut gunung terdapat magma yang sangat panas, mengeluarkan gas dan tekanan yang sewaktu-waktu dapat mengalir keluar gunung, bahkan meletus. Misalnya gunung Merapi, Krakatau, Bromo, dan gunung Kelud.

Gunung yang meletus mengeluarkan material berupa abu, lava, gas panas, dan uap. Suhu lava yang dimuntahkan selama letusan gunung berapi dapat melebihi 1000 derajat celcius. Awan yang berupa abu bisa terbang melayang terbawa angin hingga ratusan bahkan ribuan kilometer jauhnya. Misalnya abu letusan Gunung Krakatau tahun 1888 terbawa angin sampai ke daratan Eropa. Sementara itu, lava yang mengalir akan memusnahkan seluruh kehidupan yang dilaluinya, semuanya akan hangus terbakar dan beberapa di antaranya lenyap tanpa bekas akibat tersapu lava bersuhu lebih dari 1.000 derajat celcius.

Bahaya lain yang ditimbulkan dari letusan gunung adalah awan panas. Awan panas ini tidak kelihatan, tetapi semua kehidupan yang dilewati akan terbakar dan mati. Tidak kalah berbahanyanya adalah gas beracun. Biasanya kandungan gas ini didominasi oleh sulphur atau belerang. Bila gas ini terhirup oleh manusia maupun binatang, sudah dipastikan mereka akan keracunan dan umumnya berujung pada kematian.

Ekosistem Hutan

content Ekosistem hutan dibentuk oleh komponen abiotik, yaitu komponen fisik dan kimia dalam suatu lingkungan seperti tanah, air, udara, sinar matahari, dan lain-lain. Komponen yang kedua adalah komponen biotik yang terdiri atas produsen, konsumen, dan pengurai.
- Produsen ialah organisme autotrofik yang mampu mensintesis makanannya sendiri dari unsur-unsur hara (mineral) di dalam tanah dengan bantuan sinar matahari melalui proses fotosintesis; pada umumnyam organisme ini berupa jenis tumbuhan yang mempunyai zat hijau daun.
- Konsumen ialah organisme heterotrofik atau hewan yang sumber makanannya diperoleh dari produsen.
- Pengurai ialah hewan berukuran mikroskopik yang mampu menguraikan organisme mati menjadi unsurunsur mineral penting yang dibutuhkan oleh produsen.
Komponen-komponen tersebut satu sama lain berinteraksi sesuai dengan ukuran dan kapasitasnya masing-masing untuk mencapai keseimbangan ekosistem. Untuk menjaga keseimbangan ekosistem tersebut, terjadi proses penting, diantaranya yaitu aliran energi, siklus hara, dan rantai makanan. Sesuai dengan Hukum Thermodinamika I, energi dapat dialirkan, maksudnya energi dapat diubah dari suatu bentuk ke bentuk lain, tetapi energi tidak dapat diciptakan maupun dimusnahkan. Aliran energi yang dimaksud yaitu perubahan bentuk energi lain, seperti energi mekanik, kimia, radiasi, dan kalor. Sumber energi utama berasal dari energi radiasi sinar matahari melalui proses fotosintesis. Adapun siklus hara meliputi perombakan unsur atau senyawa mineral yang terdapat dalam tanah yang diserap oleh tumbuhan melalui proses fotosintesis menjadi senyawa kompleks, yang selanjutnya dimanfaatkan oleh konsumen dan diubah menjadi senyawa yang lebih kompleks, dan kemudian dirombak oleh organisme pengurai yang mampu merombak senyawa kompleks tersebut menjadi unsur dan senyawa yang lebih sederhana untuk digunakan ulang oleh produsen. Yang dimaksud dengan rantai makanan ialah sederetan proses memakan dan dimakan beberapa jenis organisme mulai dari tumbuhan, beberapa hewan, manusia, dan organisme pengurai.
Hutan merupakan salah satu dari sekian banyak ekosistem yang ada di muka bumi ini yang di antaranya adalah ekosistem padang rumput, gurun, antropogen (sawah, kebun, dan lain-lain), ekosistem air tawar (kolam, danau, sungai, dan lain-lain), dan ekosistem lautan. Saling keterkaitan dan ketergantungan dari ekosistem-ekosistem itu membentuk ekosistem yang lebih besar, yaitu ekosistem bumi. Maka, ketidakseimbangan suatu ekosistem akan mempengaruhi ekosistem itu sendiri dan ekosistem lain disekitarnya. Ketidakseimbangan yang terjadi dalam ekosistem hutan biasanya disebabkan dua jenis gangguan yang mungkin terjadi yaitu gangguan alam dan akibat kegiatan manusia.
Gangguan alam di antaranya bencana alam longsor, hama dan penyakit, gempa bumi, kebakaran yang terjadi secara alami, dan gelombang pasang air laut. Adapun gangguan buatan ialah jenis gangguan yang disebabkan oleh aktivitas manusia, yaitu kebakaran disengaja, atau karena kelalaian, penebangan, perladangan, pemukiman, industri, pencemaran, dan lain-lain. Semua jenis gangguan tersebut akan berakibat pada berubahnya struktur dan fungsi ekosistem yang ada di dalam hutan; selain itu lingkungan sekitar akan terkena dampaknya pula.
Beberapa akibat gangguan tersebut diantaranya adalah terganggunya kehidupan satwa liar di dalam hutan atau bahkan mencapai proses kepunahan, perubahan iklim mikro, bahaya erosi dan banjir ketika datangnya musim hujan yang berakibat berkurangnya tingkat kesuburan tanah hutan itu sendiri dan banjir yang dapat dirasakan pula oleh masyarakat sekitar hutan, fungsi hidrologis hutan terganggu sehingga penduduk sekitar hutan akan merasakan kekeringan pada musim kemarau, berubahnya dominasi jenis tanaman tertentu yang menyebabkan berubahnya pola keanekaragaman hutan itu sendiri, misalnya akibat kebakaran hutan biasanya lahan didominasi oleh alang-alang dan semak belukar dan memerlukan waktu yang cukup lama untuk kembali menjadi hutan.

Klasifikasi Hutan

Hutan memainkan peranan yang sangat penting dalam kehidupan di bumi kita yang satu ini. Ia memberikan perlindungan terhadap kestabilan tanah, iklim lokal, hidrologi tanah dan efisiensi siklus hara di antara tanah dan vegetasi. Hutan juga dapat menyerap karbondioksida (CO2) di atmosfir sehingga mengurangi pemanasan global. Selain itu, hutan juga menjadi habitat (tempat hidup) dari berbagai jenis flora dan fauna. Dilihat dari sudut ekonomi, hutan tidak saja menghasilkan kayu industri dan kayu bakar, melainkan juga obat-obatan dan tanaman bermanfaat lainnya. Hutan Indonesia merupakan hutan hujan tropis, yakni suatu komonitas tumbuhan yang selalu hijau dengan tinggi pohon atau tajuk (canopy) paling rendah 30 meter, kaya akan liana atau tumbuhan merambat berkayu dan berbagai bentuk kehidupan lainnya seperti pohon, herba, dan epifit. Dimana pohon merupakan bentuk kehidupan yang paling dominan. Indonesia dikenal sebagai salah satu negara pemilik hutan tropika terbesar di dunia setelah Brazil dan Zaire. Menurut RePPProT (1990), luas hutan tropika yang masih tersisa di Indonesia mencapai 119,7 juta Ha atau sekitar 65% dari luas seluruh
daratannya. Klasifikasi hutan berdasarkan fungsi pemanfaatannya
Berdasarkan fungsi pemanfaatannya, hutan Indonesia
dibagi menjadi:
- Hutan produksi, kawasan hutan yang diperuntukkan bagi produksi kayu, rotan, getah dan hasil hutan lainnya. Hutan produksi terdiri dari Hutan Produksi Tetap dan Hutan Produksi Terbatas. Meliputi 44% luas kawasan hutan di Indonesia (kurang lebih 63 juta ha).
- Hutan Lindung, kawasan hutan yang memiliki sifat fisik yang khas yang fungsinya terutama sebagai pengatur tata air. Luasnya adalah 30,3 juta ha atau 27% dari seluruh kawasan hutan yang ada.
- Hutan Suaka Alam dan Hutan Wisata, diperuntukkan bagi perlindungan dan pelestarian sumber plasma nutfah dan sistem penyangga kehidupan, pengembangan ilmu pengetahuan, pendidikan dan wisata.

Sampah Dan Pengelolahannya

Pernahkah kita menghitung sudah berapa banyak sampah yang kita buang dalam sehari. Sisa makanan, kertas, barang-barang dari plastik, kain-kain bekas, tisu, botol-botol, bahkan mungkin sampai mainan-mainan atau peralatan rumah dan kendaraan yang tak terpakai lagi serta masih banyak lagi. Jika kita sedang jalan-jalan, coba lihat tempat sampah di wilayah pertokoan. Tempat sampah disana mungkin jadi menggunung dengan kardus-kardus bekas, kemasan styrofoam, kantong plastik, sisa-sisa makanan dari restoran, dan lain sebagainya. Lalu coba kita tengok tempat sampah di rumah sakit. Volumenya mungkin sama besarnya, tetapi sampahnya lebih banyak terdiri dari perban bekas, obat-obatan tak terpakai, botol-botol infus dan sebagainya. Diperkirakan bahwa rata-rata penduduk di kota membuang sampah sebanyak 1-2 kg sehari.

Jenis-jenis sampah

Sampah organik yaitu sampah yang terdiri dari bahan-bahan yang bisa terurai secara alamiah/biologis. Misalnya adalah sisa makanan

Sampah anorganik yaitu sampah yang terdiri dari bahan-bahan yang sulit terurai secara biologis sehingga penghancurannya membutuhkan penanganan lebih lanjut. Misalnya adalah plastik dan styrofoam

Sampah B3 (bahan berbahaya dan beracun) yaitu sampah yang terdiri dari bahan-bahan berbahaya dan beracun. Misalnya adalah bahan kimia beracun

Kompos adalah sampah yang teruraikan secara biologis, yaitu melalui pembusukan dengan bakteri yang ada di tanah, dan kerap digunakan sebagai pupuk.Jadi bisa dibayangkan banyaknya sampah seluruh kota dalam sehari. Apa jadinya bila sampah-sampah ini tidak tertangani? Tentunya tidak mustahil kalau kota kita tertimbun oleh sampah bukan? Karenanya, kita dianjurkan untuk meminimalkan terjadinya pembuangan sampah terutama yang tergolong sampah B3.

Manfaat Tumbuhan

Tumbuhan baik secara langsung maupun tidak langsung berguna bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya di bumi ini. Berikut ini adalah beberapa fungsi tumbuhan,antara lain:

1. Mengubah energi matahari menjadi energy yang dapat dipakai secara langsung oleh hewan dan manusia (fotosintesis).
2. Menyerap karbondioksida dan menghasilkan oksigen.
3. Menghasilkan kayu untuk bahan bangunan dan kerajinan tangan.
4. Bahan makanan, obat, dan minuman.
5. Sebagai pelindung dari hembusan angin.
6. Menyerap kebisingan.
7. Mengatur suhu.
8. Mengurangi kecepatan aliran air dipermukaan tanah.
9. Menyuburkan tanah.
10. Menahan air tanah.
11. Bahan pembuat bubur kertas untuk dijadikan kertas.
12. Memberikan keteduhan dan keindahan.

Jumat, 18 Februari 2011

Penemu Internet

Siapa sangka penemuannya ini menjadi salah satu penemuan terbesar menjelang abad modern. Dialah Leonard Kleinrock, lahir di New York 13 Juni 1934 adalah seorang engineer dan ilmuwan komputer. Sekitar 40 tahun yang lalu tepatnya 29 Oktober 1969, adalah hari yang bersejarah bagi perkembangan teknologi.

Pada saat itulah sang ilmuwan memperkenalkan teknologi yang bernama internet. Nah, siapa sangka penemuan beliau ini menjadi semakin berkembang hingga saat ini dan banyak membantu kita dalam keseharian. Awalnya ilmuwan kita ini menemukan internet dikarenakan kecintaannya dengan dunia sains. Dalam disertasinya dia berhasil memecahkan kode digital dan menjadikannya sebagai paket-paket yang terpisah. Inilah yang menjadi kunci dalam pertukaran data antar komputer.

Bersama timnya beliau melakukan penelitian untuk membuat satu komputer yang dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya atau dengan kata lain membuat suatu jaringan yang teramat sederhana. Namun siapa sangka awalnya tidak ada yang peduli dengan tindak tanduknya dalam proyek besar ini. Bahkan AT & T, perusahaan penyedia sambungan telepon terbesar di AS menolak penelitian ini yang menurut mereka sebuah mission imposible. Meski demikian AT & T masih berbuat baik dengan menyediakan fasilitas berupa jalur yang menghubungkan komputer untuk Arpanet.

Atasi Efek Virus Window

Cara Menghilangkan Efek Virus Pada Komputer Windows
Banyak ulah yang dibuat oleh si Kutu Komputer alias virus computer ini, Kebanyakan virus ini menyerang registry salah satu bagian jantung pertahanan dari Software Microsoft windows .
Sebelum anda memulai langkah untuk pembersihan efek virus ini pastikan dahulu Komputer anda sudah terbebas dari virus Computer ini. Pelajari Langkah Pembersihan Komputer dari virus pada artikel :
Cara Membersihkan Komputer dari Virus
Berikut akibat kerusakan Fungsi Windows yang hilang yang disebabkan oleh virus Komputer dan beberapa langkah untuk mengatasinya :
Hilangnya Menu Regedit / Disable Registry Editor
Cara mengembalikan menu regedit atau Regedit yang ter disable Registry editor yaitu dengan menggunakan software RegistryFix. Jalankan dan restart komputer anda.
Download Software Registry Fix disini.
Hilangnya Folder Option
Berikut Langkah Untuk mengembalikan Folder Option pada windows :
Masuk menu registry Edit atau Regedit pilih salah satu cara untuk menu regedit :
1. Klik start menu >> Run >> Ketikan : regedit dan klik Ok
2. Klik start menu >> all program >>> accesories >>> klik Command Prompt >>> ketikan regedit.exe klik enter
Kemudian periksa registry windows anda pada bagian :
HKEY_CURRENT_USER >>> Software >>> Microsoft >>> Windows >>> CurrentVersion >>> Policies >>> Explorer >>> pada panel sebelah kanan periksa Value name NoFolderOption >>> doble klik dan edit value datanya menjadi 0
Bila anda tidak menenemukan NofolderOption abaikan lanjutkan ke langkah berikutnya :
HKEY_LOKAL_MACHINE >>> SOFTWARE >>> Microsoft >>> Windows >>> CurrentVersion >>> Explorer >>> Advanced >>>Folder
Periksa satu persatu pada bagian :
• Hidden >> NOHIDDEN >> Pastikan pada bagian CheckedValue bernilai 2 dan DefaultValue juga bernilai dua
• Hidden >> SHOWALL >> pastikan pada bagian CheckedValue bernilai 1 dan DefaultValue Bernilai 0
• HideFileExt >>> pastikan CheckedValue pastikan bernilai 0 , pastikan DefaultValue bernilai 0, UncheckedValue,pastikan bernilai 1.
• SuperHidden >>> Periksa CheckedValue bernilai 0, DefaultValue bernilai 0 dan pada UncheckedValue bernilai 1.
Tutup Regedit dan lanjutkan ke langkah berikutnya :
Masuk menu Group Policies dengan cara sebagai berikut :
1. Klik start menu >> Run >> ketikan : gpedit.msc atau
2. Klik start menu >> all program >>> accesories >>> klik Command Prompt >>> ketikan gpedit.msc klik enter
Klik menu User Configuration >>> Administrative Templates >> Windows Componet >> Windows Explorer >>> Pada panel sebelah kanan, pilih doble klik “Remove the Folder Option menu item from the tools” >> tandai not configured >>> apply dan ok
Close group Policies dan restart Computer anda maka Folder akan tampil seperti semula.
Hilangnya Task Manager
Masuk Menu regedistry Edit atau Regedit >>> Klik menu FInd >>> ketikan : DisableTaskMgr >> klik find >> bila sudah ketemu rubah Value datanya dari 1 menjadi 0
Hilangnya Menu run Pada Start Menu
Masuk Menu regedistry Edit atau Regedit >>> Klik menu edit >>> Find >>> ketikan : NoRun >> klik find >> bila sudah ketemu rubah Value datanya dari 1 menjadi 0
Hilangnya File pada Hardisk
Setelah komputer anda terserang virus dan setelah anda melakukan scanning dengan anti virus , maka kemungkinan beberapa file yang anda yang hilang, untuk itu coba periksa lagi file anda lagi. Ubah setting Folder Option >>> View >>> tandai show Hidden File and folder dan hilangkan tanda Hide Protected Operating system file aply OK. Setelah itu cek lagi file anda yang hilang, biasanya Virus akan menyembunyikan file anda tersebut dengan merubah atribut file anda ke hidden / super hidden, untuk mengembalikan atau merubah atributnya anda bisa menggunakan software Atribut Changer.
Silahkan Download Software Atribut Changer di sini.
Semoga artikel dari ESC Creation dot Com tentang Atasi Virus Windows ini bermanfaat untuk anda .
Baca juga artikel :
• Anti Virus Installer dan Portable
• Cara Bersihkan Virus Pada Computer
• Anti Virus Untuk Flash Disk
• Optimalkan Kinerja Komputer
• Optimalkan Jaringan Internet
TAG : Cara mengembalikan fungsi Windows pada komputer yang terkena virus, Kembalikan Fungsi menu Folder Option, Registry Edit REGEDIT, RUN, Task Manager yang hilang karena virus. Tips dan trik menampilkan menu Folder Option, regedit, task manager dan menu run, Cara memperbaiki windows yang rusak karena virus, Cara Hilangkan efek virus.

Asal Mula Komputer

Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali.

Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode-rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu mempengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, colossus bukan merupakan komputer serbaguna (general-purpose computer), ia hanya didesain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.

Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvd-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik.

Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.

Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania . Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengkonsumsi daya sebesar 160kW.

Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dn John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.

Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usha membangun konsep desin komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer(EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuh memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur von Neumann tersebut.

Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.

Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode-biner yang berbeda yang disebut “bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dn silinder magnetik untuk penyimpanan data.

Generasi Kedua
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.

Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer.

Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.

Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memproses informasi keuangan.

Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji.

Generasi Ketiga
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa.

Generasi Keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponenkomponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.

4 Keuntungan Menjadi Blogger Muda

Di seluruh dunia, jumlah pertumbuhan blogger bisa dibilang naik cukup signifikan. Tak terkecuali Indonesia. Malah para blogger ‘newbie’ kini mulai didominasi oleh anak-anak muda, atau bolehlah kita sebut mereka sebagai blogger muda.
Lalu berapa ukuran usia seorang blogger muda? Sebagai gambaran kita coba lihat top list nama-nama blogger muda dari seluruh dunia yang ada diwebsite youngestblogger.com. Rata-rata umur mereka antara 10-18 tahun, berarti anak sekolah SD hingga SMA. Untuk di Indonesia, mahasiswa juga punya peranan besar dalam blogosphere. Tentu saja mereka juga bisa termasuk dalam kategori blogger muda, asal belum nikah P
Nah, berikut ini adalah beberapa point yang DHINATACOM rangkum tentang 4 Keuntungan Menjadi Blogger Muda:

* Memulai karir lebih awal. Tentu saja memulai sesuatu lebih awal dari orang lain bisa mendatangkan keuntungan. Misalnya pemilik toko yang memulai usahanya lebih awal dari toko saingannya, akan lebih memiliki peluang mendapatkan untung dan pelanggan yang lebih besar. Makanya. jangan heran kalau banyak master blog adalah blogger yang memulai aktivitas blogging sejak masih ‘bocah’.
* Punya ide-ide segar dan menarik. Di banding blogger senior yang sudah super sibuk dan berumur, blogger yang masih muda memiliki lebih banyak waktu untuk mewujudkan ide-ide cemerlang mereka dengan mendesain blog yang keren dan menulis ide-ide menarik melalui tulisan. Ya, wajarlah, masih energik dan belum banyak pikiran :)
* Lebih dihargai!. Meskipun usia muda adakalanya dianggap remeh, percayalah bahwa ada banyak blogger yang menghargai tulisan seorang newbie muda. Apalagi jika topik yang dibahas ‘cukup berat’ bagi anak seusianya, pasti keren!
* Bisa ikut berbagai kompetisi blog. Meskipun gak semua, adakalanya sebuah kompetisi blog memberikan persyaratan usia. Salah satunya adalah Kompetisi

Minggu, 06 Februari 2011

Keanekaragaman Hayati

Keanekaragaman hayati dapat terjadi pada berbagai tingkat kehidupan, mulai dari organisme tingkat rendah sampai organisme tingkat tinggi. Misalnya dari mahluk bersel satu hingga mahluk bersel banyak; dan tingkat organisasi kehidupan individu sampai tingkat interaksi kompleks, misalnya dari spesies sampai ekosistem.

Secara garis besar, keanekaragaman hayati terbagi menjadi tiga tingkat, yaitu :
1. Keanekaragaman gen
Setiap sifat organisme hidup dikendalikan oleh sepasang faktor keturunan (gen), satu dari induk jantan dan lainnya dari induk betina. Keanekaragaman tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya variasi dalam satu jenis.
misalnya :
- variasi jenis kelapa : kelapa gading, kelapa hijau
- variasi jenis anjing : anjing bulldog, anjing herder, anjing kampung

Yang membuat variasi tadi adalah : Rumus : F = G + L
F = fenotip
G = genoti
L = lingkungan

Jika G berubah karena suatu hal (mutasi dll) atau L berubah maka akan terjadi perubahan di F. Perubahan inilah yang menyebabkan terjadinya variasi tadi.
2. Keanekaragaman jenis (spesies)
Keanekaragaman ini lebih mudah diamati daripada Keanekaragaman gen. Keanekaragaman hayati tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya beraneka macam jenis mahluk hidup baik yang termasuk kelompok hewan, tumbuhan dan mikroba.
misalnya :
- variasi dalam satu famili antara kucing dan harimau. Mereka termasuk dalam satu famili(famili/keluarga Felidae) walaupun ada perbedaan fisik, tingkah laku dan habitat.

3. Keanekaragaman ekosistem
Keanekaragaman tingkat ini dapat ditunjukkan dengan adanya variasi dari ekosistem di biosfir.
misalnya :
ekosistem lumut, ekosistem hutan tropis, ekosistem gurun, masing-masing ekosistem memiliki organisme yang khas untuk ekosistem tersebut. misalnya lagi, ekosistem gurun di dalamnya ada unta, kaktus, dan ekosistem hutan tropis di dalamnya ada harimau.

Ketiga macam keanekaragaman tersebut tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lain. Ketiganya dipandang sebagai suatu keseluruhan atau totalitas yaitu sebagai keanekaragaman hayati.

Artikel TIK

Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Pendidikan

Negara Indonesia telah berkomitmen untuk memasuki dan mengimplementasikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk pendidikan. Sejak tahun 90-an telah dilakukan berbagai macam ujii coba pendidikan berbasis TIK terutama pada jenjang pendidikan tinggi (dikti) dan sekolah menengah kejuruan (SMK). Targetnya adalah menjangkau seluruh jenjang dan jalur pendidikan.

"Tahun ini kita sudah memberikan akses ke lebih dari sepuluh ribu sekolah terutama SMA dan SMK, bahkan SD dan SMP pun sudah mulai online. Semua perguruan tinggi negeri sekarang sudah online dengan Jejaring Pendidikan Nasional (Jardiknas) dan lebih 100 perguruan tinggi swasta sudah online," kata Menteri Pendidikan Nasional Bambang Sudibyo usai membuka Simposium Internasional Open, Distance, and E-Learning 2007 di Discovery Kartika Plaza, Kuta, Denpasar, Bali, Rabu (14/11).

Bambang menyampaikan, kebijakan pemanfaatan TIK untuk pendidikan ini adalah terobosan yang dilakukan secara masal. Saat ini, kata Bambang, sebanyak 70 persen SMK sudah memiliki laboratorium komputer, sedangkan SMA sebanyak 30 persen dan SMP 20 persen. "Pada tahun 2008 pengadaan komputer di sekolah-sekolah akan dilakukan secara besar-besaran, " katanya.

Menurut Bambang, strategi pemanfaatan TIK dimulai dari jenjang pendidikan yang paling siap. Perguruan tinggi, kata dia, telah memulai terlebih dahulu, kemudian pemberian akses dimulai dari jenjang SMA, SMK, dan SMP. "Biasanya daerah perkotaan lebih siap untuk memulai, kemudian kita rembetkan ke daerah pedesaan."

Lebih lanjut Bambang mengatakan, program TIK tidak hanya dibatasi pada pendidikan formal, bahkan sekarang pun pada pendidikan nonformal sudah terdapat program TIK. Saat ini, kata dia, telah diselenggarakan program kursus komputer yang pada akhir program memberikan sertifikasi bertaraf internasional. "Sertifikasi itu namanya International Computer Driving License (ICDL). Ini mulai dikembangkan pada pendidikan nonformal," ujarnya.

Penerapan TIK, kata Bambang, sejak tahun 2005 juga mengembangkan pendidikan menggunakan sarana televisi terutama untuk jenjang SMP. "Semua SMP sekarang sudah menjadi bagian dari TV Education (TVE). Suatu saat nanti antara pendidikan berbasis televisi dan TIK dapat diintergrasikan, sehingga komunikasi lebih sempurna lagi," katanya.***